Manfaat ASI Untuk Pertumbuhan Si Kecil
Air susu yang diproduksi secara alami oleh tubuh mama ini memiliki kandungan nutrisi yang penting bagi tumbuh kembang bayi, seperti vitamin, protein, karbohidrat, dan lemak. Komposisinya pun lebih mudah dicerna ketimbang susu formula. ASI dapat dikatakan sebagai makanan utama bayi pada enam bulan pertama kehidupannya. Di usia ini, bayi juga sebaiknya tidak diberikan air putih atau pun jus.
Setelah bayi berusia 6 bulan, ia sudah bisa diberikan MPASI yang terdiri dari aneka makanan dengan kandungan nutrisi seperti karbohidrat, protein, lemak, serta vitamin dan mineral. Namun, pemberian ASI tetap bisa dilanjutkan hingga usianya 2 tahun. Memberikan ASI secara eklusif merupakan suatu KEAJAIBAN! banyak sekali manfaatnya, baik untuk si bayi dan ibu yang menyusui. Apa saja sih manfaatnya? Yuk kita simak!
Sistem Daya Tahan Tubuh Bayi Lebih Kuat
Air susu ibu mengandung zat antibodi pembentuk kekebalan tubuh yang bisa membantunya melawan bakteri dan virus. Jadi, bayi yang diberi ASI berisiko lebih kecil untuk terserang penyakit, seperti asma, alergi, diare, infeksi saluran pernapasan, infeksi pada telinga, konstipasi dan lain-lain. Bayi yang diberi ASI juga berisiko lebih rendah untuk mengalami obesitas dan diabetes tipe 2 di kemudian hari, ketimbang bayi yang tidak diberikan ASI eksklusif.
Melindungi Bayi Dari Kuman
ASI mengandung protein yang berfungsi melindungi bayi dari infeksi kuman sehingga dapat mengurangi angka kematian bayi yang disebabkan oleh penyakit kronis, seperti radang paru-paru serta mempercepat proses penyembuhan. Pemberian ASI eksklusif sangatlah penting untuk meningkatkan jumlah bakteri baik pada pencernaan bayi.
Bayi Tumbuh Sehat dan Cerdas
Pemberian ASI eksklusif sangat penting pada enam bulan pertama karena perkembangan otak anak terjadi paling pesat pada lima tahun pertama hidupnya. Dalam ASI, terkandung asam lemak yang penting manfaatnya bagi perkembangan otak. Selain itu, ASI juga dapat membantu perkembangan sensorik dan kognitif pada bayi.
Mencegah Diare dan Malnutrisi
Bayi yang baru lahir rentan tertular penyakit karena sistem kekebalan tubuhnya belum sempurna. Pemberian ASI eksklusif akan menghindarkan bayi dari penyakit yang berkaitan dengan kondisi kebersihan seperti diare, maupun mencukupi kebutuhan nutrisi bayi untuk menjauhkannya dari risiko malnutrisi atau kekurangan gizi.
Jaminan Asupan Aman & Higienis
Berbeda dengan susu formula yang diproduksi di pabrik dan memiliki rantai distribusi yang panjang, serta rentan tercemar oleh bakteri dari air dan botol susu yang tidak bersih, ASI lebih aman untuk dikonsumsi secara langsung. Menyusui ASI secara langsung dan eksklusif menjamin kehigienisan asupan yang dikonsumsi bayi, khususnya dalam keadaan darurat.
Memperkuat Ikatan Emosional Ibu dan Anak
Ibu menyusui cenderung lebih sering menyentuh, membelai, dan menatap bayinya lebih lama sehingga bonding antara Ibu dan bayi menjadi lebih erat. Menurut penelitian, ibu yang menyusui ASI secara langsung akan lebih sensitif terhadap isyarat bayinya. Kedekatan Ibu dan bayi ini kelak bermanfaat bagi pembentukan karakter anak ketika dewasa.
Mengurangi Risiko Kanker
Manfaat ASI eksklusif bagi ibu menyusui salah satunya adalah mengurangi risiko terkena kanker rahim dan kanker payudara. Dengan menyusui, sel-sel payudara rutin memproduksi ASI sehingga kecil kemungkinan untuk terjadi penyimpangan kinerja sel. Ibu menyusui juga memiliki kadar hormon estrogen yang lebih rendah akibat berkurangnya frekuensi menstruasi. Estrogen adalah salah satu pemicu kanker, sehingga menyusui dapat menurunkan risiko ibu menyusui untuk terkena kanker payudara juga kanker rahim.
Membantu Memberi Jarak pada Kelahiran (KB Alami)
Menyusui ASI secara eksklusif ternyata mampu menjadi metode kontrasepsi alami. Saat bayi mengisap payudara, hormon yang mengatur keluarnya ASI akan menekan produksi hormon yang mengatur ovulasi (pelepasan sel telur). Akibatnya, kesuburan mama akan menurun untuk sementara. Jika Mama belum menstruasi dan bayi hanya diberi ASI saja secara langsung, maka setidaknya selama enam bulan setelah melahirkan Mama tidak akan hamil kembali.
Mengurangi Stres
Menyusui akan merangsang produksi hormon oksitosin yang bisa memuat Anda merasa rileks.
Hemat Biaya + Mejaga Lingkungan
Selama memberikan ASI eksklusif, tenrunya Ayah dan Bunda tidak perlu mengeluarkan uang untuk membeli susu formula. Ini bisa menghemat pengeluaran bulanan. Berbeda dengan susu formula, ASI tidak memerlukan kemasan sehingga tidak berkontribusi terhadap jumlah sampah di bumi. Secara tidak langsung, menyusui eksklusif turut membantu melestarikan lingkungan.
Wah!! Ternyata banyak sekali ya, kelebihan memberikan ASI eksklusif. Banyak sekali Keajaiban…
Menyusui secara eksklusif terbukti bermanfaat tidak saja bagi bayi, namun juga bagi Ibu, keluarga, maupun lingkungan sekitar.
Terus semangat menyusui ya, Bunda!
Sumber : Manfaat ASI Untuk Pertumbuhan si Kecil – Aqiqah Bandung Cimahi (sentraaqiqah.com)